Ada segudang manfaat gerakan sholat bagi kesehatan mental dan fisik yang selama ini jarang disadari. Manfaat gerakan sholat tersebut pun sudah dibuktikan dalam riset atau penelitian ilmiah. Mulai dari mencegah Depresi hingga menjaga aliran darah tubuh.
Berikut ulas lebih mendalam beberapa manfaat gerakan sholat :
Menurut penelitian tersebut, gerakan salat juga membantu pencernaan tubuh.
Sebagai contoh, selama keadaan tasyahud, atau posisi duduk dengan menopang pada 1 kaki melengkung di bawah mereka dan wanita duduk dengan kedua kaki di bawah mereka.
Postur sedemikian rupa memungkinkan dan melanjarkan pencernaan.
Ini meningkatkan fungsi hati dan mengendurkan usus, yang pada akhirnya memfasilitasi pergerakan usus di dalam tubuh. Sholat juga dapat membantu meringankan sembelit.
Pada dasarnya, sholat juga bentuk olahraga dan meningkatkan metabolisme seseorang, termasuk meningkatkan kesehatan kardiovaskular secara keseluruhan.
Gerakan sholat ini melibatkan haluan di arteri belakang, sehingga tekanan darah yang mengalir ke jantung menjadi lancar.
Bahkan posisi sujud dapat memecahkan penyumbatan pembuluh darah, sehingga dapat mencegah jantung koroner.
Sebagai tambahan, pada saat melalakukan sujud posisi jantung lebih tinggi dari pada otak.
Sehingga otak mendapatkan pasokan oksigen dari jantung melalui darah yang akan meningkatkan kecerdasan manusia.
Manfaat shalat lainnya adalah saat gerakan duduk atau tasyahud. Pada saat duduk di antara dua sujud ataupun duduk tahiyat, bagian paha, lutut, tulang belakang, dan persendian berada dalam posisi yang memberikan efek relaksasi ke seluruh tubuh. Tekanan yang terasa pada saat duduk ini akan dirasakan seperti halnya pijat yang membuat tubuh rileks.
Manfaat shalat juga tak lepas dari gerakan persendian saat menunaikan setiap posisi shalat. Ketika sendi bergerak dan saling bertumpu, maka akan ada aliran nutrisi dan oksigen ke seluruh tubuh. Hal ini dapat mengurangi risiko mengalami nyeri persendian, radang sendi arthritis, hingga lumpuh.
5. Baik untuk postur tubuh
Dalam jangka panjang, postur tubuh yang tidak baik dapat menyebabkan penyakit-penyakit lain. Itulah mengapa, manfaat gerakan shalat yang juga penting adalah membuat postur tubuh menjadi lebih ideal.
Gerakan salat dengan berdiri tegak, rukuk, dan sujud yang Anda lakukan berulang-ulang bisa membantu menjaga dan meningkatkan keseimbangan tubuh.
Sebuah studi dalam Journal of Physical Therapy Science (2013) menunjukkan orang yang rutin salat punya keseimbangan dinamis yang jauh lebih baik daripada orang sehat pada umumnya.
Keseimbangan dinamis merupakan kemampuan tubuh untuk mempertahankan kestabilannya selagi bergerak atau berpindah posisi.
Keseimbangan yang terlatih setelah rutin melakukan salat tentu akan membantu Anda terhindar dari risiko jatuh yang lebih umum terjadi seiring bertambahnya usia.
Selain kesehatan fisik, manfaat gerakan salat juga dapat Anda rasakan bagi kecerdasan otak.
Gerakan sujud yang meningkatkan aliran darah ke otak juga memberi efek positif pada memori, konsentrasi, dan kemampuan kognitif lainnya.
Selain itu, salat yang memadukan gerakan serta doa dan lantunan ayat Al-Qur’an juga memberikan manfaat relaksasi, sama halnya seperti saat Anda melakukan meditasi.
Post a Comment